Kontak Kami

Yayasan Pembinaan & Asuhan Bunda



Visi
"Terwujudnya usaha kesejahteraan sosial yang lebih aspiratif dan akomodatif bagi anak dan lansia, khususnya dibidang pendidikan, kesehatan dan jaminan sosial."

Misi
  • Mendirikan/menyelenggarakan panti-panti penampungan
  • Memberikan beasiswa bagi anak yang tidak mampu
  • Mendirikan/menyelenggarakan  sekolah-sekolah  dalam bidang pendidikan
  • Mendirikan/menyelenggarakan Klinik/Rumah Sakit dalam bidang kesehatan


Latar Belakang

Tahun 1965
Ibu J. S.Nasution  membentuk Panitia Asuhan Bunda di Jakarta.

Tahun 1968 
6 April 1978 Didirikan YPAB Cabang Jawa Barat sebagai kelanjutan kegiatan Panitia Asuhan Bunda di Bandung, atas prakarsa:
1. lbu JS. Nasution
2. lbu Sri Soedarsono
3. lbu S. Roediono S.H.

Tahun 2011
Tanggal 8 juni 2011 peresmian pergantian nama  Panti werda Asuhan Bunda menjadi Wisma Lansia J.Soenarti Nasution dan TPA Asuhan bunda menjadi Pondok Balita Ade Irma S Nasution oleh Ibu Linda Agum Gumelar  (MENEG PP dan PA).

Dasar Hukum
YPAB didirikan berdasarkan :
  • SK Menteri Sosial RI Nomor :18/HUK/KM/V1983 tentang pemberian ijin untuk menyelenggarakan usaha penyantunan anak terlantar di daerah Jawa Barat.
  • SK Gubernur Jawa Barat No. 466.4/Kep.233-Dinsos/2010 tentang Izin Pelaksanaan Pengangkatan Anak.
  • Surat Keterangan Penetapan ulang Organisasi Sosial dari Kepala Dinas Sosial Kota Bandung dan Provnsi Jawa Barat (pendaftaran ulang setiap tiga tahun).

Kelembagaan dan Kepengurusan


Ketua                                       
Ibu Sri Soedarsono
Wakil Ketua                             
Ibu S Roediono,SH
Sekretaris                                 
Ibu Sri Utami Soedarsono
Bendahara                                
Ibu Marda S
Pengawas                                 
Bpk.Dr.Ir Ade Avianto Soedarsono

Penanggung Jawab Wisma Lansia                  
Ibu Hartati
Penanggung Jawab Lansia Non Panti              
Bpk. H R. Goenadi N
Kepala Pondok Balita                                      
Ibu Hj. Sardjimi,S.Amd
Kepala Biro Konsultasi dan Pengangkatan Anak                                
Ibu dra. Hastuti Anwar
Direktur RSKG                                                
Ibu dr. Qania M
Ketua Bidang Beasiswa                                 
Ibu Lea
Pekerja Sosial Profesional                                
Bpk.drs. Hamas Ichsan

Dilengkapi dengan staf sesuai dengan keperluannya, sebagai berikut:
Dokter Umum                        
dr. Anggun P.Salina
Dokter Anak                            
dr. Anggraeni Alam
Ibu Asrama Wisma Lansia       
Ibu Lela
Ibu Asrama  Pondok Balita   

Bidang Adopsi                         
Ibu Besty Mutia, S.H
Kepala Sekretariat & Administrasi/keuangan            
Ibu Iin Inda  M


Kegiatan-kegiatan YPAB :
1. Bidang Lansia
Panti :
  • Berlokasi di Jalan Pak Gatot 1 No.20 Gegerkalong Bandung diresmikan oleh Ibu Linda Agum Gumelar  (MENEG PP dan PA) pada tanggal 8 Juni 2011
  • Merupakan kelanjutan dari program Panti Werda Asuhan Bunda yang didirikan pertama kali tahun 1975 dengan kapasitas tampung 25 Lansia.
  • Wisma Lansia direnovasi total pada tahun 1998 dan selesai pada Tahun 1999, kapasitas tampung untuk lansia tidak mampu 20 orang laki-laki dan perempuan.
  • Untuk lansia yang mampu tersedia 6 kamar tidur untuk 12 orang. Lansia yang ditampung di Panti Werdha tanpa membedakan agama, suku,/ras serta jenis kelamin.
Non Panti :
  • Kegiatan non Panti ini dilaksanakan pada pertengahan tahun 2002 dengan menyantuni orang tua lanjut usia sebanyak 30 orang yang berasal dari lingkungan di sekitar panti Werda
  • Kegiatan Penyantunan ini berupa pembagian paket untuk lebaran dan menyambut tahun baru berupa bahan pakaian dan bahan makanan serta lain-lainnya, sesuai dengan sumbangan yang diperoleh dari masyarakat

2. Bidang Anak
Penitipan Anak Balita :
  • Berlokasi di Jalan Kartika Raya No.1 Gegerkalong Bandung
  • Diresmikan oleh Ibu Linda Agum Gumelar  (MENEG PP dan PA) pada tanggal 8 Juni 2011 yang merupakan kelanjutan dari Panti Penitipan Anak  yang untuk pertama kalinya diresmikan oleh bu Hj.Aang Kunaefi (Istri Gubernur Jawa Barat) pada tanggal 30 Maret 1981.
  • Pondok Balita ini memiliki kapasitas 25 untuk menampung anak- anak terlantar dan anak-anak untuk program pengangkatan anak
  • Menerima anak-anak titipan yang orang tuanya bermasalah/berhalangan mengasuh.
Pengangkatan Anak :
  • YPAB mengkhususkan melaksanakan program pengangkatan anak antar WNI, mengingat pengangkatan anak menyangkut aspek keamanan, politik, dan budaya dalam rangka perkembangan negara.
  • Program pengangkatan anak ini dilaksanakan berdasarkan prinsip dasar dalam upaya perlindungan anakyaitu demi kepentingan terbaik bagi anak.
  • Dasar hukum UU No.35Tahun 2014 Tentang Perlindungan Anak, SK Menteri Sosial No.18/HUK/KM/V/1983 dan SK Gubernur Jawa Barat No.466.4/Kep.233- Dinsos/2010 

3. Bidang Pendidikan
PAUD Terintegrasi TPA Ade Irma S. Nasution
  • TPA ini didirikan dengan tujuan agar anak-anak usia dini (2-4 tahun) yang berada di panti mendapat pendidikan sedini mungkin agar anak-anak yang tinggal di panti dapat berinteraksi dan bersosialisasi dengan anak-anak di luar panti. 

4. Bidang Kesehatan
  • YPAB mendirikan Rumah sakit Ginjal (RSKG) Ny.R.A.Habibie yang bekerjasama dengan Tim Nefrologi Bandung dan di dukung oleh Yayasan Nederland-Batam (Stichting Nederland-Batam) di Belanda. RSKG Ny.R.A Habibie lahir dengan nama Klinik Ginjal Bandung pada tanggal 8 Agustus 1988.
  • Pada tanggal 31 Agustus 1993 nama tersebut di ubah menjadi Pelayanan Dialis Ny.R.A Habibie sebagai penghormatan dan untuk mengenang Ny.RA Tuti Marini Habibie yang sangat membantu pada pendirian Klinik Ginjal Bandung.
  • Tahun 1996 Pelayanan Dialisis ini telah ditingkatkan statusnya menjadi Rumah Sakit Khusus Ginjal Ny.R.A Habibie. Meskipun demikian filosofi dasar yaitu Peran Sosial (system subsidi silang dan peduli) dengan moto “feeling at home” masih tetap di pertahankan.
  • Sampai saat ini RS.Khusus Ginjal Ny.R.A.Habibie telah berkembang menjadi salah satu pelayanan homodialisis terbesar di Indonesia.

5. Sumber Dana
  • Subsidi Pemerintah
  • Bantuan Yayasan Dharmais
  • Sumbangan  dari  masyarakat  baik  secara  kolektif maupun perorangan
  • Usaha pengurus
  • Penitipan Lansia mampu
  • Penitipan anak balita
  • Usaha - usaha lain






4 komentar:

  1. assalamualaikum,
    apakah ada bantuan untuk siswa tidak mampu tingkat SMK ?

    BalasHapus
  2. Assalamu'alaikum...sy adalah ibu dri anak yg mengalami syndrom nefrotik....mohon minta bantuannya dlm menangani penyembuhan syndrom nefrotij

    BalasHapus